您的当前位置:首页 > 知识 > Kemenhub Temukan Masih Ada Sejumlah Kekurangan pada Integrasi Transportasi Dukuh Atas 正文
时间:2025-06-05 23:28:21 来源:网络整理 编辑:知识
Warta Ekonomi, Jakarta - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Integrasi Transportasi quickq下载官方苹果
Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Integrasi Transportasi dan Multimoda (DJITM) pantau peningkatan kualitas layanan pada simpul strategis yang menghubungkan berbagai moda, seperti BRT, MRT, KRL, dan Kereta Bandara.
Dirjen DJITM, Risal Wasal, mengatakan bahwa pihaknya menemukan sejumlah kekurangan yang perlu segera dibenahi.
“Kami tadi meninjau beberapa fasilitas integrasi seperti Terowongan Kendal, selasar di area perpindahan, dan melihat langsung pergerakan penumpang. Kami melihat masih ada yang harus ditingkatkan, seperti penambahan signage, fasilitas pendingin di area transfer, integrasi fisik, dan sistem pembayaran,” jelas Risal, saat melakukan peninjauan langsung ke kawasan integrasi transportasi di Dukuh Atas, Jakarta, Kamis (5/6/2025).
Baca Juga: Sektor Transportasi Disuntik Rp940 Miliar, Ekonomi Diharap Bergeliat
Selain melakukan peninjauan di lapangan, Risal juga mengunjungi kantor PT Moda Integrasi Transportasi Jakarta (MITJ) dan bertemu dengan Direktur Utama MITJ, Fuad Fachroedien. Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas sinkronisasi program integrasi layanan transportasi, tidak hanya untuk Jakarta, namun juga sebagai model nasional.
Baca Juga: Panggil Menteri BUMN, Presiden Prabowo Bahas Kesiapan Diskon Transportasi Nasional
“Kami telah berdiskusi dan memetakan berbagai hambatan integrasi layanan di kawasan ini. Dari sini, kami akan rumuskan program peningkatan layanan agar masyarakat bisa berpindah moda secara aman, nyaman, dan tanpa hambatan,” tambah Risal.
Ia menegaskan pentingnya pemantauan langsung di lapangan agar rencana peningkatan layanan berbasis pada kebutuhan nyata di lapangan.
5 Makanan Sumber Kolagen Terbesar, Bikin Kulit Kenyal dan Awet Muda2025-06-05 22:38
Setelah Bolak2025-06-05 22:02
Puan Minta Penjelasan Soal Pengaman TNI Jaga Kejaksaan: Biar Tidak Timbulkan Fitnah2025-06-05 21:39
Daftar Minuman yang Bisa Menurunkan Risiko Kanker2025-06-05 21:37
Alasan Strategis Pentingnya Penggunaan Teknologi AI dalam Perpajakan2025-06-05 21:26
Momen PM Australia Beri Kalung Syal untuk Bobby Kucing Prabowo2025-06-05 21:12
Kasus Ijazah Jokowi Kian Panas! Polda Kejar Kebenaran, 24 Saksi Sudah Diperiksa2025-06-05 21:11
Rumah Tak Lagi Aman, Kekerasan Seksual Terhadap Anak Perempuan di Lingkup Keluarga yang Kian Marak2025-06-05 21:10
Ramai Warga Surfing di Bendung Pleret, Ada Potensi Bahaya Mengintai2025-06-05 21:09
Fakta Mengejutkan! Kekerasan Seksual di Faskes Tak Hanya Terjadi di RSHS2025-06-05 20:57
Asuransi Tak Lagi Full Cover, Masyarakat Tanggung 10% Biaya2025-06-05 22:49
Menginap di Kota Liverpool, Turis Kini Harus Bayar Pajak Rp44 Ribu2025-06-05 22:40
Panduan Pelaksanaan Waisak dan Pelepasan 2.569 Lampion di Borobudur2025-06-05 22:38
Anggi Arando Siregar: Penghapusan Utang Nelayan dan Petani Adalah Napas Baru dari Presiden Prabowo2025-06-05 22:17
Garuda Indonesia Dianggap Gagal Oleh Kemenag pada Musim Haji 20242025-06-05 22:12
Menkes Tegaskan Uji Klinis Vaksin TBC Bukan Jadikan Warga Indonesia Kelinci Percobaan2025-06-05 22:02
Rumah Tak Lagi Aman, Kekerasan Seksual Terhadap Anak Perempuan di Lingkup Keluarga yang Kian Marak2025-06-05 22:02
Jangan Dihindari, 6 Makanan Pahit Ini Bisa Cegah Banyak Penyakit2025-06-05 21:18
DPR Pertanyakan Kebijakan Menteri Cabut Pramuka Sebagai Ekstrakurikuler Wajib2025-06-05 21:11
W3RL Bentuk Nyata Kolaborasi Lintas Sektor Wujudkan Indonesia Emas2025-06-05 20:51